PEMANFAATAN TELAGA DESA BUMI PERKEMAHAN BABARSARI
PEMANFAATAN TELAGA DESA BUMI PERKEMAHAN BABARSARI
Ujian Mid Semester Psikologi Lingkungan
Engelbertha Savsavubun (19310410015)
Dosen Pengampu: Dr. Arundanti Shinta, MA
Fakultas Psikologi Universitas Prokloamasi 45 Yogyakarta
Air merupakan komponen
utama dalam kehidupan mahluk hidup. Oleh karena itu keberadaan air sangat vital
terutama bagi kehidupan manusia. Pengelolaan air mutlak harus dilakukan secara
terpadu dan terarah, jika tidak dikelola dan dikendalikan secara tepat maka
keberadaanya akan mengganggu dan membahayakan terutama bagi manusia. Selain
untuk kehidupan manusia, air juga mempunyai peranan yang penting bagi
pertumbuhan tanaman. Tata kelola dan pengendalian air bagi tanaman juga harus
dilakukan dengan baik, jika terjadi kelebihan air pada tanaman akan terjadi
pembusukan, sedangkan jika terjadi kekurangan air tanaman akan mengalami gagal
panen akibat kekeringan. Salah satu tata kelola air untuk tanaman yang sampai
sekarang masih dipakai adalah irigasi. Salah satu cara untuk memaksimalkan
hasil pertanian yaitu dengan pemenuhan kebutuhan air tanaman dengan kegiatan
irigasi yang sederhana.
Manfaat telaga adalah sebagin irigasi, pembangkit tenaga listrik, Pengendali Banjir Sungai dengan
debit air yang besar jika tidak dikendalikan dengan cermat maka akan
membahayakan masyarakat sekitar sungai, maka permasalahan tersebut dapat
dijadikan sebagai latar belakang dari pembangunan telaga. Pada saat musim hujan, air hujan
yang turun di daerah tangkapan air sebagian besar akan mengalir ke
sungai-sungai yang pada akhirnya akan mengalir ke hilir sungai yang tidak
jarang mengakibatkan banjir di kawasan hilir sungai tersebut, apabila kapasitas
tampung bagian hilir sungai tidak memadai. Dengan dibangunnya
bendungan-bendungan di bagian hulu sungai maka kemungkinan terjadinya banjir
pada musim hujan dapat dikurangi dan pada musim kemarau air yang tertampung
tersebut dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, antara lain untuk
pembangkit listrik tenaga air, untuk irigasi lahan pertanian, untuk perikanan,
untuk pariwisata dan lain-laindan sumber air bersih.
Telaga Desa Bumi Perkemahan Babarsari merupakan rekayasa konservasi
lingkungan untuk penampungan air hujan dengan menahan air hujan agar tidak
segera lari ke sungai. Telaga desa berfungsi untuk mengisi (recharge) air tanah
sehingga mengurangi penurunan muka air tanah (sumur) terutama pada saat musim
kemarau. Fungsi utama telaga desa bumi perkemahan babarsari hampir sama dengan
embung yaitu sebagai penampung atau tendon air. Namun telaga desa bumi
perkemahan babarsari, fungsi utamanya sebagai media untuk memanen air hujan
(rain harvesting) dan bukan sebagai sumber air untuk irigasi teknis. Sumber air
telaga desa bumi perkemahan babarsari, selain dari limpahan air hujan dapat
pula berasal dari mata air sekitarnya. Telaga desa bumi perkemahan babarsari
dapat terbentuk secara alami ataupun buatan (rekayasa).
Maksud pembangunan telaga desa bumi perkemahanh babarsari adalah meningkatkan upaya konservasi
lingkungan dengan mendayagunakan lahan kas desa bumi perkemahan babarsari, yang
berupa ledokan atau lahan sejenis lainnya. Sedangkan tujuan meningkatkan upaya
pemanfaatan air hujan, meningkatkan dan penyelamatan sumber daya air tanah,
lahan dan hutan, menambah area ekosistem air tawar untuk meningkatkan
keanekaragaman hayati.
Komentar
Posting Komentar